Recent Tube

Mendengarkan Megaswara 89.8 Fm

Peluncuran Buku 'Adi Berani Makan Sayur', Pesan Penting Kepada Orangtua

For mania mega:

 


KUNINGAN, - Buku "Adi Berani Makan Sayur" karya Bunda Paud Hj. Ika Siti Rahmatika yang diterbitkan melalui penerbit Erlangga secara resmi diluncurkan di Pendopo Bupati Kuningan, pada Jumat (8/9/2023).

Buku ini diadaptasi atas kondisi banyaknya anak-anak yang mengonsumsi makanan siap saji seperti frozen food. Hal inilah yang membuat Hj. Ika Siti Rahmatika dan Elon Carlan memiliki semangat untuk memberikan pesan agar orangtua senantiasa memberi makanan sayur kepada anak-anaknya.

Bunda Paud Kuningan Hj. Ika Siti Rahmatika mengatakan, program ini merupakan gerakan literasi dari tingkat nasional sampai tingkat kabupaten. Pendistribusian buku ini juga sudah ada yang mengatur.

"Harapan kami ini bagaimana mengedukasi seluruh guru dan orangtua menyajikan makanan sayuran setiap hari kepada anak-anaknya, karena kami melihat Kabupaten Kuningan angka stuntingnya masih tinggi. Alhamdulillah kami bisa bercerita melalui Adi berani makan sayur," ujar Ika Siti Rahmatika.

Penyusunan buku ini, lanjut Ika, prosesnya selama satu tahun. Pertama kali di 27 kabupaten/kota untuk membuat buku tersebut.

"Karena kami banyak kegiatan alhamdulillah di penghujung akhir jabatan sebagai Bunda Paud, tetapi ini buku yang kedua pasti ada buku seterusnya. Pesan pentingnya bagaimana mengedukasi seluruh masyarakat untuk makan sayur seperti Adi," kata Ika.

Sementara itu, Kepala Cabang Penerbit Erlangga Jawa Barat Subekti mengatakan, buku 'Adi Berani Makan Sayur' ini sebuah karya literasi dalam rangka untuk mendukung gaya literasi meningkatkan minat baca terhadap anak.

"Tentu kami dari penerbit Erlangga sangat mendukung dan siap menerbitkan. Perlu kami garis bawahi, siapapun itu kami selalu mendukung selama punya karya dan layak untuk disebarluaskan," ujar Subekti.

Subekti menyebutkan, kebetulan pada Jumat ini Bunda Paud yang meluncurkan bukunya. Makanya dilakukan di Kabupaten Kuningan.

"Kebetulan kami melihat dari kisah buku ini, anak - anak sekarang sudah jarang makan sayur. Mereka lebih suka makan seperti frozen food maupun fast food, tentunya buku ini menjadi sebuah inspirasi terhadap anak yang kurang suka sayuran pasti akan menjadi berani makan sayuran," kata Subekti.

Untuk saat ini, lanjut Subekti, memang lebih disebar ke jenjang Paud. Tapi kalau melihat jenjang Paud, usia kelas 1 sampai 4 SD masih disejajarkan seperti usia Paud.

"Insya Allah ke depan akan kami pasarkan tidak hanya di Kabupaten Kuningan tapi seluruh Indonesia," ujarnya.

(Reporter : Hilman Jaya)

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments

close