KUNINGAN – Kementerian Koprasi dan UKM Republik Indonesia pada hari Rabu (27/09/2023) bertempat di Pusat Layanan Usaha Terpada Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (PLUT-KUMKM) Kabupaten Kuningan, melaunching Penguatan Jaringan Kemitraan PLUT-KUMKM dengan Kementerian/Lembaga dan Usaha Besar sebagai offtakers yang dilaksanakan secara hybrid (luring dan daring).
Pada kegiatan ini turut hadir, Sekretaris Kementerian Koprasi dan UKM Republik Indonesia Arif Rahman Hakim, Bupati Kuningan H. Acep Purnama, SH., MH, Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koprasi dan UKM Republik Indonesia Dr. Yulius, MA, serta Kepala Dinas KUKM se-Kunci Bersama.
Kegiatan yang melibatkan 87 PLUT-KUMKM Se-Indonesia yang dipusatkan penyelenggarannya di PLUT-KUMKM Kabupaten Kuningan tersebut. Menurut Deputi Bidang Usaha Mikro dalam laporanya menyampaikan bahwa penguatan jaringan ini merupakan kegiatan yang bertujuan untuk, mengoptimalisasi layanan PLUT-KUMKM dalam mendorong UMKM daerah naik kelas dan berdaya saing, Memperkuat kemitraan dengan stakeholders yang telah ada saat ini untuk meningkatkan pengembangan peran PLUT-KUMKM, Mendorong sinergi dengan stakeholders baru dalam rangka perluasan jaringan PLUT-KUMKM sehingga eksistensi PLUT-KUMKM semakin dikenal baik di daerah maupun nasional, Memberikan apresiasi kepada Kementerian/ Lembaga dan Usaha Besar yang telah bekerjasama mengembangkan layanan PLUT-KUMKM dan rantai pasok, dan Menguatkan jaringan Usaha Mikro dengan Usaha Kecil, Menengah dan Besar.
Sementara itu Bupati mengungkapkan, dengan dibukanya program ini, diharapkan UMKM khususnya di Kabupaten Kuningan dapat memperluas jangkauan pasar, meningkatkan akses pembiayaan, mendapatkan bimbingan dan pelatihan, serta mendapatkan dukungan teknologi dan inovasi dari Kementerian/ Lembaga dan Usaha Besar yang menjadi mitra strategis.
Lebih lanjut Bupati berharap program ini dapat memberikan manfaat yang nyata bagi UMKM di Kabupaten Kuningan, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menggerakkan perekonomian daerah.
Pada kesempatan tersebut juga Sesmen. Bahwa PLUT-KUMKM merupakan salah satu program strategis Kementerian Koperasi dan UKM dalam rangka meningkatkan kelas para pelaku UMKM melalui peningkatan kemampuan UMKM yang berdaya saing tinggi untuk dapat segera didorong masuk dalam ekosistem rantai pasok global.
“Penguatan jaringan kemitraan PLUT-KUMKM dengan Kementerian/Lembaga dan Usaha Besar sebagai offtakers ini diharapkan dapat memberikan solusi terhadap kondisi para pelaku UMKM yang masih memiliki produktivitas yang rendah, kurangnya inovasi, rendahnya penerapan teknologi sehingga pelaku UMKM belum dapat bersaing dengan para kompetitornya. Selain itu penguatan kemitraan tersebut merupakan salah satu upaya untuk mendorong pelibatan pelaku UMKM masuk ke ekosistem rantai pasok industri yang akan berdampak pada peningkatan kualitas dan daya saing produk UMKM yang berkelanjutan”. Tuturnya.
Pada kegiatan tersebut juga ditandatangai perjanjian kerjasama antar dinas yang menaungi koperasi dan UMKM se-wilayah Kunci Bersama. (BagProkompim/SetdaKuningan).
0 Comments