KUNINGAN,- Bupati Kuningan H. Acep Purnama, MH menerima penghargaan selaku kepala daerah terbaik atas dukungan Akselerasi Program Edukasi dan Literasi Keuangan di daerah, diberikan oleh Kantor Regional 2 Jawa Barat Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pada acara Puncak Bulan Inklusi Keuangan (BIK) Tahun 2022, Kota Cirebon, Sabtu (12/11/2022).
Penghargaan di serahkan oleh Indarto Budiwitono selaku Kepala OJK Regional 2 Jabar melalui Sekda Kabupaten Kuningan Dr Dian Rachmat Yanuar, M.Si, dikarenakan Bupati Kuningan tidak bisa hadir, sehubungan ada agenda dengan waktu yang sama, mengikuti gelaran pembukaan Porprov Jabar di Kabupaten Ciamis.
Usai menerima penghargaan Sekda Kuningan menuturkan, penghargaan di berikan kepada Bupati Kuningan, yang mana kabupaten kuningan di antara kabupaten/kota di Jawa Barat mampu mengakselerasi program edukasi dan literasi keuangan.
Untuk itu, Sekda Dian menyampaikan, terima kasih kepada masyarakat yang sudah menggunakan layanan akses keuangan, sebagai upaya menurunkan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan dengan memperkuat perekonomian. Hal tersebut, sejalan sebagaimana tema di Bulan Inklusi Keuangan Tahun 2022 “Inklusi Keuangan Meningkat, Perekonomian Semakin Kuat”.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman dan penggunaan segala jasa layanan keuangan bagi masyarakat Kuningan dalam rangka mewujudkan Kuningan Maju (Ma’mur, Agamis, Pinunjul) Berbasis Desa,” katanya.
Kepala OJK Regional 2 Jabar Indarto Budiwitono berharap pelaksanaan Puncak Kegiatan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2022 ini dapat meningkatkan pengetahuan dan partisipasi masyarakat akan pemanfaatan produk dan layanan keuangan.
“Sehingga dapat terwujud masyarakat Indonesia yang well literate dan financially inclusive, yaitu masyarakat yang memanfaatkan produk dan layanan keuangan sesuai kebutuhan dan kemampuannya,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sophia Isabella Wattimena mengatakan OJK terus berupaya mengejar target pencapaian inklusi keuangan yang sebesar 90 persen pada 2024 seperti yang ditargetkan oleh Presiden Joko Widodo.
Ia menceritakan tentang kondisi perekonomian dunia termasuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang ada di Indonesia.
“Tapi UMKM ini sungguh suatu tonggak perekonomian yang perlu kita jaga, perlu kita dorong pertumbuhannya,” katanya yang juga Ketua Dewan Audit OJK.
Dalam kesempatan ini, OJK pun memberikan penghargaan lainnya yang diberikan kepada Kepala Daerah Teraktif dalam Program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR) diraih oleh Walikota Cirebon dan Kepala Daerah Terinovatif dalam Pemberdayaan Perempuan dan UMKM diraih
Bupati Indramayu.
Hadir juga pada acara tersebut H. Satori S.Pdi., M.M selaku Anggota Komisi XI DPR RI, Indarto, Mohammad Fredly Nasution selaku Kepala OJK serta tamu undangan lainnya.
(www.kuningankab.go.id)
0 Comments