Recent Tube

Mendengarkan Megaswara 89.8 Fm

Bupati Acep Hadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H/2022M sekaligus Syukuran Penganugerahan Pahlawan Nasional KH Ahmad Sanusi Pendiri PUI.

For mania mega:


 KUNINGAN- Keluarga Besar Persatuan Umat Islam (PUI) Kabupaten Kuningan selenggarakan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H/2022M sekaligus Syukuran Penganugerahan Pahlawan Nasional KH Ahmad Sanusi Pendiri PUI dengan mengangkat Tema “Membangun Kualitas  SDM Berintegritas Dalam Menghadapi Tantangan Zaman”. Hadir Bupati Kuningan H. Acep Purnama SH MH beserta Istri pada kegiatan tersebut di Gor Ewangga Kabupaten Kuningan, Selasa (22/11/2022).

Bupati menyampaikan apresiasi atas kegiatan yang dilaksanakan oleh DPD PUI Kuningan tersebut.

Menurutnya, lewat kegiatan memaknai dua peringatan besar itu diharapkan menjadi basis spirit dalam membina, mendidik khususnya umat di Kabupaten Kuningan.

“Oleh karena itu, patut saya sampaikan apresiasi ketika umat di Kabupaten Kuningan saat ini membutuhkan sentuhan-sentuhan keagamaan di masa pemulihan pasca pandemi Covid-19,” ucap bupati 

Selain itu, imbuhnya, sebagai perwujudan bentuk ukhuwah Islamiyah diantara lembaga Islam yang ada di Kuningan, sekaligus mencari serta mengembangkan potensi yang dimiliki para generasi muda dalam bidang kerohanian.

“Momentum gebyar Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai Uswatun Hasanah untuk mengevaluasi sejauh mana kita sebagai umatnya mampu mencontoh teladan beliau,” ungkapnya.

Dirinya pun mengungkapkan, bahwa melalui momentum gebyar maulid nabi tersebut juga diharapkan dapat membangkitkan nilai-nilai kebermanfaatan PUI di tengah-tengah umat.

Lanjut Bupati Acep, KH. Ahmad Sanusi dikenal sebagai seorang mufassir atau ahli tafsir Al Qur’an. Sebagai seorang mufassir, beliau memahami kandungan makna dari ayat-ayat Al Qur’an dan mengupas ayat-ayat yang berhubungan dengan persamaan hak, harga diri, dan kemerdekaan.

“Banyak pelajaran yang bisa dijadikan cermin bagi kita sebagai generasi penerus yang dapat dipetik dari perjalanan hidup beliau yang sarat dengan perjuangan dalam menyerukan amar ma”ruf nahi munkar,” kata Acep.

Pihaknya berharap, penganugerahan ini menjadi satu semangat serta kebangkitan baru bagi PUI, sehingga keberadaan PUI diharapkan terasa bagi umat. “Sebagaimana terdapat dalam tujuan PUI, mewujudkan pribadi, keluarga, masyarakat, bangsa dan peradaban yang dilindungi Allah SWT,” tukasnya.

Bupati Acep berharap anugerah yang diberikan kepada KH Ahmad Sanusi ini akan menjadi motivasi bagi warga generasi penerus bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk melanjutkan kiprah perjuangan membela bangsa dan negara.

Pada kesempatan yang sama Ketua PD PUI Kabupaten Kuningan Dr. H. Toto Toharudin mengungkapkan rasa syukur atas penganugerahan pendiri PUI KH Ahmad Sanusi menjadi Pahlawan Nasional. Ia pun menceritakan perjalanan hidup sang tokoh bangsa itu.

“KH Ahmad Sanusi adalah sosok luar biasa yang selain hafidz al-Quran di usia muda, ia juga belajar cukup singkat yaitu 4,5 tahun di pulau Jawa, lalu juga mengaji ke syaikh dan ulama terkenal di Makkah selama 5 tahun. Bahkan seorang syaikh berkata, jika seseorang yang berasal dari Jawi (Indonesia) hendak memperdalam ilmu keagamaan, ia tidak perlu pergi jauh-jauh ke Mekkah karena di Jawa telah ada seorang guru agama yang ilmunya telah mencukupi untuk dijadikan sebagai guru panutan yang pantas diikuti, yaitu KH Ahmad Sanusi,” jelasnya.

Toto mengatakan bahwa ada dua hal yang bisa kita pelajari dan kita teladani dari KH Ahmad Sanusi.

“Yang pertama adalah beliau orang yang pemikirannya melampaui zamannya, progresif melihat masa depan dan ini perlu kita tanamkan terus bagaimana umat Islam punya kesadaran masa depan, tidak hanya hidup di bawah bayang-bayang masa lalu. Yang kedua, KH Ahmad Sanusi adalah orang yang mengedepankan persamaan dan mengesampingkan perbedaan,” ujarnya.

Pada kegiatan tersebut juga diserahkan secara simbolis  pembagian Tropi dan piagam penghargaan Lomba Oltrad dan Mars PUI oleh PD Pemuda PUI dan diisi dengan berbagai kegiatan seperti Sholawat Busyro, Asmaul Husna, Hadroh, Marawis, Seni Kolaborasi Karawitan dan penampilan seni tari.


(www.kuningankab.go.id)

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments

close
close
close