SEMARANG,– Ketua Sekretariat Kunci Bersama Bupati Kuningan H. Acep Purnama, SH., MH bertemu dengan Gubernur Jawa Tengah H. Ganjar Pranowo, S.H., M.I.P., terkait Kerjasama Kunci Bersama di Kantor Sekda Provinsi Jawa Tengah Gedung A Lantai II Semarang, Rabu (21/9/2022).
Dalam agenda pertemuannya Bupati Kuningan Acep Purnama selaku Ketua Kunci Bersama mengatakan, KUNCI BERSAMA merupakan lembaga Kerjasama Daerah Perbatasan Jawa Barat dan Perbatasan Jawa Tengah.
” Berdasarkan Kesepakatan bersama antara Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 135.2/19/Pemksm dan Nomor 120.13/025/2019 Tentang Pembangunan di daerah perbatasan Provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah telah dilaksanakan kerjasama diantaranya Kerjasama di Bidang Pemerintahan, Pendidikan, Kesehatan, Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Ketentraman Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat, Sosial, Lingkungan hidup, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Perhubungan, Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, Kelautan dan Perikanan, Pariwisata, Pertanian, Perindustrian dan Perdagangan” jelas Bupati Acep.
Sementara itu Bupati Kuningan Acep Purnama menjelaskan Kunci Bersama dibentuk berdasarkan kesepakatan Kuningan Summit tahun 2011 dan dituangkan dalam Keputusan Bersama Pembentukan Badan Kerjasama Antar Daerah (BKAD) yang terdiri dari 8 Kabupaten Kota pada awal tahun 2012 yang diketuai oleh Bupati Kuningan terdahulu Alm. H. Aang Hamid Suganda dan pada tahun 2014 menjadi 9 Kabupaten/Kota yang terdiri dari Kabupaten Kuningan, Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Cilacap, Kabupaten Brebes, Kota Banjar, Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Pangandaran.
” Sebentar lagi dalam membangun jalinan kerja sama dan keakraban antara Kabupaten Kota perbatasan akan diadakan event Porsenitas (Pekan Olahraga dan Seni Antar Daerah Perbatasan) dan Pameran Produk Unggulan Ke 9 (sembilan) Kunci Bersama yang rencana akan digelar pada tanggal 2 – 4 November 2022 mendatang” ungkapnya.
Diterangkan Bupati Acep, tujuan bertemu dengan Gubernur Jawa tengah adalah sebagai laporan terkait keberadaan Kunci Bersama.
” Saya berharap masyarakat tahu keberadaan kunci bersama, hari ini saya ke Semarang wajib saya melaporkan pada Gubernur Jawa Tengah pak Ganjar Pranowo yang sebelumnya saya juga sudah melapor kepada pak Ridwan Kamil Gubernur Jawa Barat karena di Jawa Barat ada 7 (tujuh) Kabupaten Kota dan di Jawa Tengah ada 2 (dua) Kabupaten/Kota yaitu Kabupaten Cilacap dan Kabupaten Brebes yang tergabung dalam Kunci Bersama, jadi saya wajib untuk audiens untuk minta arahan dari kedua gubernur, karena harus ada penguatan dari beliau berdua” terang Acep.
Pada Kesempatannya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, menyambut baik sekaligus mengapresiasi kunjungan dan inisiatif dari Ketua Kunci Bersama. menurutnya ini langkah yang penuh inisiatif untuk sama-sama saling mengurus perbatasan wilayah yang hampir mempunyai kesamaan etnik atau kemiripan dari mulai bahasa dan yang lainya dari beberapa daerah tersebut.
” Kebetulan yang dari Jawa Tengah ada Brebes dan Cilacap, dari Bupati Kuningan menjadi koordinatornya, ketuanya sehingga mereka mencoba untuk mengurus wilayah di perbatasan karena banyak secara etnis itu mirip sebenarnya, sundanya ada, jawanya ada dan mereka saling hidup bersama. Maka kerjasama di area itu dapat mendorong penyelesaian di banyak hal ada infrastruktur, perhubungan, lingkungan, pendidikan, kesehatan desa. menurut saya ini merupakan hal yang sangat bagus”. ujar Ganjar.
Ganjar menjelaskan bahwa sekarang masih ada PR yang diberikan oleh Presiden pada kita untuk mengendalikan inflasi, maka area ini menjadi penting untuk saling support agar mereka yang berdagang di wilayah itu dengan berbagai komoditas yang bisa mendorong inflasi bisa dikendalikan bersama.
” Maka kita minta potensi di masing-masing daerahnya agar kemudian bisa direspon oleh Kabupaten/Kota masing-masing, bahkan tadi ingin mengajak Kabupaten dan Kota Tegal untuk bisa terlibat mudah-mudahan ada banyak manfaat yang bisa diciptakan khususnya yang terkait dengan urusan kemasyarakatan di area perbatasan” Pungkas Ganjar.
Turut Hadir Dalam kunjungan, Kepala BPKAD Kab. Kuningan, Kepala Bappeda, Kepala DPUTR, Kepala DPKPP, Kabag Tapem dan jajaran pengurus Satker Kunci bersama.
(www.kuningankab.go.id)
0 Comments