KUNINGAN - Seperti halnya tahun kemarin perayaan Hari Jadi Kuningan ke-523 tahun ini diselenggarakan secara serba terbatas yang diawali dengan Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kuningan, Rabu (01/09/2021),
Hadir Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruzhanul Ulum dalam moment Hari Jadi Kuningan ini berharap, semoga Visi Misi Kabupaten Kuningan tercapai, sehingga masyarakat bisa menikmati apa yang menjadi kebijakan dan kebijaksanaan pemerintah.
“Kabupaten Kuningan Hebat, maka Provinsi Jabar pun hebat. Kuningan Maju, maka Provinsi Jabar pun maju. Karena di Jawa Barat di dalamnya ada kuningan, pemerintah Provinsi Jawa Barat dengan Visi Misi Juara Lahir dan Batin kolaborasi inovasi dan digitalisasi linier dengan visi misi kabupaten kuningan, karena kamipun linier dengan pemerintah pusat,” ujarnya.
Bupati Kuningan H. Acep Purnama, MH. menuturkan, bersama saudara Muhammad Ridho Suganda (Wabup), dirinya akan berjuang bersama mewujudkan Kuningan Maju (Ma’mur, Agamis dan Pinunjul) berbasis desa.
Ia pun mengatakan, di Hari Jadi Kuningan yang ke-523, pihaknya merasa bangga atas keberhasilan Kuningan yang merupakan hasil dari kebersamaan masyarakat sebagai spirit dan motivasi bagi seluruh masyarakat untuk bangkit.
"Diantaranya, kita menargetkan, untuk pelaksanaan vaksin bagi masyarakat Kuningan dari target 922.959 orang yang akan mendapat vaksin pada bulan desember mendatang bisa 50% tercapai, adapun tujuannya sudah jelas untuk mendorong terbentuknya Herd Immunity." terangnya.
Selain penanganan Covid, ternyata pembangunan di Kabupaten Kuningan terus berjalan di tahun 2021 ini meski dengan keterbatasan anggaran. Diantaranya dilakukan pengembangan ekonomi kawasan dan produk andalan berbasis sektor pariwisata yang telah dilakukan di 19 desa di Kecamatan Darma yang mendapat pembinaan langsung dari Pemprov Jabar maupun Pemkab serta pihak lainnya seperti IRE Jogjakarta, STP Trisakti Jakarta, UNPAS Bandung, STIEPARI Semarang, UNISA Kuningan, POKDARWIS, ASITA, dan Asosiasi Desa Wisata.
"Alhamdulillah, kita juga telah membangun Bendungan Kuningan yang dibangun selama tujuh tahun dengan biaya sebesar Rp 513 Miliyar hari kemarin selesai dan bisa difungsikan yang diresmikan langsung oleh Presiden RI Ir. H. Joko Widodo." ungkap Acep.
Bendungan yang memiliki kapasitas tampung 25,9 juta meter dan luas genangan 221,59 hektare ini akan menyulai air irigasi secara kontinu bagi 3.000 hektare areal sawah masyarakat yang berada di Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Cirebon di Jawa Barat dan Kabupaten Brebes di Jawa Tengah.
Dalam rangka penataan akses jalan, demi menunjang kelancaran aktivitas warga setempat dan jalur wisata. Tahun ini dilakukan pembangunan Jalan lingkar Palutungan – Puncak, kemudian Cisantana-Cipari, dan perbaikan ruas Jalan Pasawan-Mandala. Ruas jalan ini sangat menunjang akses menuju Kebun Raya Kuningan (KRK) yang berada di Desa Padabeunghar, Kecamatan Pasawahan.
Anggaran untuk perbaikan ruas jalan ini berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK). Dan Perbaikan juga dilakukan poros wisata Desa Kaduela sepanjang 800 meteran. Dan ada juga rekontruksi/peningkatan kapasitas struktur Jalan Bantarpanjang-Leuwiasem (Batas Kabupaten) DAK regular.
Bahkan kado untuk Hari Jadi Kuningan ke 523 tahun ini difungsikannya jalan lingkar timur, termasuk penataan Alun – Alun Masjid Syiarul Islam ditargetkan selesai tahun ini, dan juga taman kota bisa difungsikan. (Red)
0 Comments