KUNINGAN - Pandemi covid 19 tidak mematahkan semangat bagi mahasiswa dan mahasiswi Uniku untuk menorehkan prestasi, baik prestasi akademik maupun non akademik.
Kemarin, salah satu mahasiswa bernama Gina Noprianti dari Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP menorehkan prestasi dengan meraih juara 3 dalam ajang lomba microteaching tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Kali ini, prestasi kembali ditorehkan oleh 158 mahasiswa dan mahasiswi Uniku yang dinyatakan lolos angkatan kedua pada program “Kampus Mengajar” Dirjen Dikti Kemendikbud RI tahun 2021.
“Alhamdulillah, Uniku kembali mendapatkan kepercayaan dari Pemerintah melalui Kemendikbud RI dengan lolosnya 158 mahasiswa angkatan kedua pada program “Kampus Mengajar” tahun 2021,” kata Rektor Uniku Dr. Dikdik Harjadi, SE., M.Si., dengan didampingi para Wakil Rektornya, Senin (26/07/2021).
Menurutnya, bukan hanya kali pertama kampus yang menjadi kebanggaannya masyarakat Kabupaten Kuningan meraih prestasi pada ajang program “Kampus Mengajar” dari Pemerintah melalui Dirjen Dikti Kemendikbud RI.
“Ini merupakan angkatan kedua sebanyak 158 mahasiswa Uniku yang dinyatakan lolos pada ajang Kampus Mengajar tahun 2021,” ujarnya.
Dikatakannya, untuk angkatan pertama Uniku sebanyak 38 orang mahasiswa dan mahasiswi yang dinyatakan lolos pada program Kampus Mengajar.
“Alhamdulillah, untuk angkatan kedua lebih banyak. Ada kenaikan bila dibandingkan dengan angkatan pertama. Ini menandakan bahwa bukti nyata kepercayaan Pemerintah melalui Dirjen Dikti Kemendikbud RI terhadap Uniku,” katanya.
Dikdik yang merupakan Rektor ketiga Uniku sejak berdiri pada tahun 2003, mengatakan, dirinya mengapresiasi dan menyampaikan selamat apresiasi serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada 158 mahasiswa dan mahasiswi Uniku yang dinyatakan lolos pada program Kampus Mengajar angkatan kedua Kemendikbud RI tahun 2021.
“Saya sampaikan selamat dan apresiasi penghargaan yang setinggi-tingginya kepada 158 mahasiswa dan mahasiswi Uniku yang dinyatakan lolos pada program “Kampus Mengajar” Kemendikbuk RI,” tuturnya.
Mantan Wakil Rektor III 2 periode itu, berpesan, bagi 158 mahasiswa dan mahasiswi Uniku agar dapat menjaga diri, kesehatan dan nama baik, baik diri sendiri, keluarga dan nama baik almamater Uniku serta selalu menerapkan protokol kesehatan dalam melaksanakan aktifitasnya sehari-hari.
“Jaga kepercayaan dan amanah dari Kemendikbud rekan-rekan mahasiswa. Ingat, selalu terapkan prokesnya. Jaga Kesehatan dan nama baik diri sendiri, keluarga serta almamater Uniku dalam melaksanakan aktifitasnya,” pesannya.
Dijelaskannya, raihan tersebut tidak didapat dengan mudah, ada kriteria dan proses seleksi yang dilakukan melalui sistem Kampus Merdeka dari Kemendikbud untuk menjadi peserta Kampus Mengajar.
“Harapan yang tinggi untuk mahasiswa kampus mengajar dapat melaksanakan amanah ini dengan baik dan memberikan perubahan dan manfaat bagi dunia pendidikan,” jelasnya dengan nada penuh harap.
Diakhir keterangannya, Dikdik memaparkan jumlah rincian mahasiswa yang lulus untuk program ini diantaranya mahasiswa dan mahasiswi berasal dari Prodi Akuntansi sebanyak 24 orang, Kehutanan 2 orang, Manajemen 19 orang, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) 25 orang dan Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) sebanyak 23 orang.
“Selain itu, dari Prodi Pendidikan Biologi (PBio) sebanyak 7 orang, Pendidikan Ekonomi (PE) 2 orang, Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) 10 orang, Pendidikan Matematika (PMat) sebanyak 3 orang, Sistem Informasi (SI) 27 orang dan terakhir dari Prodi Teknik Informatika (TI) sebanyak 16 orang,” paparnya. (Red)
0 Comments