Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kuningan, Kamis 23/04/2020 gelar aksi sebar masker dan hand sanitizer di lingkungan Taman Kota dan Jalan Siliwangi Kuningan.
Ketua umum KAMMI Kuningan, Iis Muchlis menjelaskan kegiatan yang berawal dari gerakan donasi #10k_LawanCorona yang dimulai sejak 3 Minggu lalu ini, telah berhasil menyiapkan masker sebanyak 200 pcs, dan hand sanitizer 50 pcs, yang kemudian dibagikan ke tiap warga dan pedagang yang kedapatan tidak mengenakan APD masker.
“Pembagian masker kali ini difokuskan kepada masyarakat yang tidak memakai masker. Sedangkan hand sanitizer difokuskan kepada para pedagang di sekitar lokasi karena mereka cenderung lebih banyak berinteraksi secara langsung dengan orang-orang (para pembeli)” ujar Iis Muchlis.
Ketika dimintai keterangan Ketua KAMMI Kuningan juga menjelaskan alasan pemilihan lokasi Taman Kota dan Jalan Siliwangi sebagai tempat pembagian. Lokasi tersebut merupakan pusat kota, dan jadi jalur utama lalu lintas di Kabupaten Kuningan. Selain itu setelah dilakukan survei ternyata masyarakat di lokasi tersebut pun ternyata masih banyak yang tidak mengenakan masker.
Melalui aksi ini Iis Muchlis berharap masyarakat dapat memahami betapa pentingnya menjaga diri dari wabah COVID. Ia juga berharap masyarakat untuk tetap dapat disiplin, minimalnya melindungi diri sendiri, dan jangan sampai jadi sarana penyebaran virus.
“Karena kita sendiri tidak tahu bahwa kita ini terpapar atau tidak karena sekarang sudah ada pengkategorian Orang Tanpa Gejala namun di tubuhnya terdapat COVID-19” lanjutnya.
Iis Muchlis juga berharap semoga dengan datangnya bulan suci Ramadhan di tahun ini pandemi COVID-19 bisa cepat berlalu.
Selain aksi donasi dan pembagian masker serta hand sanitizer, KAMMI Kuningan di awal Ramadhan akan melaksanakan kegiatan sanlat via daring, dengan target peserta siswa-siswi Sekolah Dasar, kelas 4-6.
“InsyaAllah di bulan Ramadhan ini KAMMI Kuningan juga akan melaksanakan program sanlat bertajuk ‘CERIA (Cerita Ramadhan). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan ilmu pengetahuan keislaman serta pembiasaan terhadap amal-amal di bulan suci Ramadhan" ungkap Ketua Umum KAMMI Kuningan.
Masih di bulan suci Ramadhan di 10 hari terakhir KAMMI Kuningan juga memiliki target rencana untuk melakukan kegiatan santunan.
“Santuananya sendiri masih berupa opsi, berupa takjil, yatim, atau mungkin santuanan secara langsung, hal ini pun masih dalam tahap musyawarah” pungkasnya.
0 Comments